Jumat, 24 Juni 2016

THE MARTIAN



Karya : Fanny Ahmad Fauzi-152151056
Email  :  fnnahmad@gmail.com
 
 
A.        Identitas Film
a. Sutradara      : Ridley Scott
b. Produser      : 20th Century Box
   Scott Free
c. Penulis         : Drew Goddard
  Andy Weird
d. Pemeran       : MattDamon
 Kate Mara
Jessica Castain
 Kristen Wiig
 Mackenzie Davis
 Sean Bean
 Sebastian Stan
 Donald Glover
Jeff Daniels

Michael Pena
ChiwetelEjiofor
AkselHennie
 Naomi Scott
e. Musik           : Tony Lewis
f. Penyunting   : ValerioBonelli
g.Distributor     : 20th Century Box
h.Tanggal dirilis: 30 September 2015
i.Durasi                        : 110 menit
j.Negara           : Amerika
k.Bahasa          : Inggris
 
A.     Sinopsis
Film ini mengisahkan seorang astronot yang bernama Mark Watney yang tinggal seorang diri di planet Mars karena ditinggal timnya yang menyangka bahwa Mark Watney telah meninggal dunia ketika badai pasir menyerang  planet Mars pada saat mereka sedang meneliti standar kehidupan disana.
Sekitar pukul 04.30 pagi, satelit NASA AS menangkap sinyal yang mengagetkan para astronot yaitu adanya badai besar di wilayah misi luar angkasa di planet Mars. Badai tersebut menyerang pesawat antariksa dan para astronotyang sedang meneliti standar kehidupan planet Mars di permukaan yang memaksa tim harus kembali ke dalam pesawat dan harus meluncur menuju pangkalan di bumi.
Pada saat evakuasi awak, badai terlihat semakin tak bersahabat sementara sang pilot mengingatkan bahwa posisinya di 10 derajat dan MAV akan roboh di 12.3 derajat. Mark Watney berpendapat bahwa mereka bisa mencegah MAV dari kerobohan dengan menggunakan panel surya sebagai pengait, ia tak melihat bahwa antena utama komunikasi terbang terbawa badai. Komandan dan anggota lainnya dapat menghindar namun Mark Watney yang tidak dapat menghindar dan tersambar puing-puinghingga pingsan sehingga awak lainnya tak mampu mendeteksi keberadaannya. Dan mereka berusaha mencari sebelum telemetrinya hilang dan alarm dekompresinya mati sementara mereka memperkirakan bahwaWatney akan bertahan dalam waktu kurang dari satu menit dalam tekanan udara di Mars. Sementara itu pilot mengingatkan awak posisi mereka semakin berbahaya di 11,6  dan embusan angin sudah melewati pesawat-pesawat. Namun sang komandan tetap berjuang sendirian mencari Watney dan menyuruh anggotanya kembali ke pesawat dan segera meluncur. Terjadilah perdebatan, temannya yang menginginkan pesawat segera meluncur karena mengira watney sudah meninggal dan mereka tidak ingin Komandan mereka pun meninggal karena mencari Watney karena pilot Martinez mendeteksi tak ada kontak pada radar jaraknya. Sementara itu Martinezmembujuk Komandan untuk kembali ke kapal karena posisinya semakin berbahaya karena jika sudah melewati keseimbangan mereka tidak bisa balik lagi ke bumi. Dengan berat hati sang Komandan kembali ke kapal dan tim pun meluncur ke bumi tanpa Watney.
Tak diduga,Watney yang diperkirakan meninggal dunia karena tekanan udara yang sangat ekstremdan minim oksigen ternyata masih hidup karena antena dan darah mampu menutup kebocoran kostumnya yang membuat ia masih hidup. Watney terbangun dengan kondisi kadar oksigen kritis  dan sangat kesakitan karena perutnya tertusuk puing-puing. Akhirnya dia kembali ke HAB untuk menstabilnya tekanan dan dengan peralatan yang tersedia ia berusaha mencabut logam yang tertusuk di perutnya dan menjahitnya meskipun ia sangat kesakitan.Watney terus berpikir bagaimana ia bisa mempertahankan diri di planet tak berpenghuni, tak ada makanan dan air, tanpa oksigen seorang diri sementara dia tak punya cara untuk menghubungi NASA karena antena komunikasi utamanya rusak dan kalaupun bisa membutuhkan waktu yang lama yaitu 4 tahun sampai misi berawak bisa menghubunginya sementara itu ia hanya bisa bertahan selama 31 hari dalam HAB, karena jika oxygenatornya rusak ia akan tercekik, jika waterclaimernya rusak ia akan mati kehausan, jika habnya bocor ia akan meledak, namun jika itu semua secara ajaib tidak terjadi ia akan mati kelaparan.
Karena tekadnya yang bulat bahwa dia tak mau mati disana, dia terus bekerja keras mencari cara agar dia mampu bertahan hidup disana sampai ia dapat dijemput lagi oleh NASA. Hal yang pertama ia lakukan adalah ia menghitung persediaan makanan. Ternyata makanan hanya tersedia untuk 30 sol untuk 6 orang dan kelebihannya 68 sol. Namun, untuk dirinya sendiri bisa bertahan hingga 300 sol sehingga ia harus bekerja lebih keras lagi mencari cara untuk tinggal 3 tahun lagi di planet yang tak ada tumbuhan itu. Untungnya dia adalah ahli botani dan ia menemukan bibit kentang di dapur. Akhirnya ia menanamkan bibit tersebut di tanah seluas 126 meter persegi di laboratorium namun permasalahan selanjutnya adalah air. Karena di Mars tak ada air dan setiap kubik tanah membutuhkan 48 liter air sehingga ia membutuhkan lebih banyak air lagi. Namun, ia tahu resepnya tinggal mengambil hidrogen dan menambahkan oksigen lalu membakarnya. Ia mengambil hidrogen dari hydrazine yang dicampur dengan iradiumcatalyst untuk memisahkan N2 dan H2.. Namun, percobaan pertama gagal, alat tersebut meledak tapi ia tak pantang menyerah ia terus melakukan percobaan lagi sampai ia berhasil menghasilkan air. Dan pada sol 54 ia melihat kentang tersebut tumbuh.
Sementara itu, terjadi perdebatan anataraKapoor yaitu Direktur Misi Mars dan Teddy yaitu Direktur NASA. Kapoor yang menginginkan peluncuran Ares 4 untuk melakukan misinya sembari membawa pulang jasad Watney untuk menghormati keluarga Watney tak disetujui oleh Teddy karena beberapa alasan. Sementara MissionControl Nasa melihat adanya sesuatu yang janggal di koordinat garis lintang 460 42 ‘0” dan garis bujur 2200’00”. Terlihat seperti ada benda yang bergerak pada sol 18 dan sol 54.  Mereka menduga bahwa itu adalah pergerakan Watney, mereka terus mengontrol dan ternyata betul itu adalah Watney. Dan mereka pun berusaha mencari cara untuk melalukan proses penyelamatan. Namun mereka berpikir bahwa jarak Bumi-Mars adalah 80 juta Km dan membutuhkan waktu 9 bulan untuk sampai disana. Jika mereka memberi tahu timnya akan membuat timnya merasa sangat bersalah karena meninggalkan orang hidup sendirian dan lama perjalanan timnya 8 bulan lagi untuk sampai di Bumi.
Sementara pada sol 70, Watney mulai berpikir jangka panjang. Misi NASA selanjutnya adalah ares 4 yang akan mendarat di kawah Schiaparelli yang jaraknya 32.000 Km 4 tahun kemudian dan ia harus berada disana ketika Ares 4 tiba. Namun ia hanya mempunya 1 rover yang dirancang hanya mampu dengan jarak maksimal 35 km sebelum baterainya harus diisi ulang di Hab. Masalah yang kedua perjalanan tersebut membutuhkan waktu 50 hari. Berbekal Ilmu Pengetahuan yang ia miliki ia mampu mengatasi masalah tersebut.
Setelah 48 sol Watney menanam akhirnya ia memanen kentang tersebut dan menanamnya lagi dengan yang baru. Dan ia terus berusaha mencari cara agar ia dapat menghubungi NASA dan dia tahu kemana ia harus pergi dan akhirnya ia menemukan Pathfinder yang sudah tidak aktif sejak tahun 1997, pergerakan Watney terdeteksi oleh kamera NASA dan Mr.Kapoor mengetahui kemanaWatney pergi dengan bantuan peta. Watney berusaha untuk mengaktifkan kembali Pathfinder yang ia temukan dan ia berhasil. Sinyal telemetri tersebut diterima olej JPL. Dengan kamera yg dihubungkan ke Mars,Tim menerima gambar bertuliskan “Are youreceivingme?” Namun tim ia hanya bisa menjawab YA  atau TIDAK karena yang ia gunakan adalah kamera dari tahun 1996 dan tak ada lagi yang ia bisa gunakan. Namun untungnya kameranya bisa berputar dan dia bisa membuat alfabet dengan 26 karakter ditambah kartu pertanyaan dan sudutnya 13 derajat, tapi itu terlalu sempit dan membuat ia tidak bisa membaca arah kamera. Namun Watney tak kehabisan cara untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya, ia bisa menggunakan hexadecimal yang terdiri dari simbol (0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F) dan bisa diterjemahkan dengan tabel ASCII. ASCII atau Kode Standar Amerika untuk Pertukaran Informasi adalah suatu standar internasional dalam kode huruf  dan simbol. Akhirnya Watney membuat papan hexadecimal dan beberapa tanda baca dan ditancapkan di tanah berbentuk lingkaran dan kamera bisa berputar memilih kode yang dimaksud oleh tim sehingga Watney mampu mengetahui maksud dari tim. Kode yang dikirim oleh tim adalah 48, 4F, 57, 41, 4C, 49, 56, 55 ? yang artinya HOW ALIVE? Dan dia membalasnya secara langsung tanpa menggunakan ASCII dan percakapan tersebut terus berlangsung hingga orang NASA mengirimnya cara untuk meretas Rover sehingga ia bisa berbicara dengan Pathfinder yang kodenya hanya 20 instruksi saja sitem informasi rovernya dan NASA menghubungkan Rover ke frekuensi siaran Pathfinder dan mereka bisa berhubungan tanpa mengarahkan kamera ke kode tersebut dan tak lagi menggunakan ASCII dan mulai menggunakan Pathfinder. Berikut adalah tabel ASCII yang digunakan.
Dan setelah 4 bulan berlalu, akhirnya Mitch memberi tahu awak karena beberapa alasan. Sementara itu, NASA berusaha udah melakukan penyelamatan terhadap Watney. Pada sol 134 sebuah insiden terjadi, mesin penstabil tekanan tak mampu beroperasi dengan baik dan akhirnya meledak yangmengakibatkanlaboratorium bocor yang membuat tanaman Watney mati karena suhunya di bawah nol saat terkena atmosfer Mars. Kejadian tersebut diketahui NASA dan memaksa mereka harus memutar otak lebih cepat untuk segera membuat probe sebelum Watney mati kelaparan. Sementara Watney juga berusaha mencari cara agar ia mampu bertahan hidup hingga Probe tiba di Mars dengan persediaan makanan seadanya. Setelah mengalkulasikan jumlah persediaan makanan, ternyata yang tadinya ia makan sehari 3 kali, berubah menjadi 3 hari sekali.
4 minggu kemudian, tepatnya di Tanjung Canaveral Peluncuran Iris Probe tim NASA mencoba untuk meluncurkan Probe namun gagal, Probe meledak tak lama setelah peluncuran. Namun NASA tak pantang menyerah dan terus mencari cara untuk peluncuran yang lebih cepat karena keadaan yang darurat. Sementara itu terjadi perdebatan antara Mitch dan Direktur NASA yaitu Teddy. Mitch yang menginginkan tim untuk melakukan proses penyelamatan terhadap Watney tak disetujui oleh Teddy. Dan akhirnya Mitch mengirim e-mail kepada tim yang berupa kode ASCII secara rahasia. Setelah didiskusikan oleh semua anggota tim dan mempertimbangkan konsekuensi yang akan terjadi akhirnya tim memilih untuk menjemput Watney di Mars.
7 bulan kemudian atau pada sol 461 Mark Watneymulai mematikan sistem NASA dan meninggalkan Hablalu pergi ke lokasi pendaratan Ares 4 yaitu Schiaparelli. Disisi lain tim mulai memperhitungkan kecepatan MAV, waktu peluncuran dan lain sebagainya agar Watney selamat. Pada sol 538, Watney meluncur dari Mars dengan kecepatan 741 meter perdetik dan tim mulai melacak ketinggian Watney agar mereka dapat memperhitungkan dengan tepat kapan mereka harus keluar ke ruang angkasa menjemput Watney. Sementara itu sang kapten terus memanggil Watney yang sempat pingsan karena dia tertarik 12 g saat kenaikan. Setelah melewati berbagai permasalahan pada saat proses penyelamatan danWatney pun berhasil diselamatkan oleh tim. Akhirnya Watney dan tim kembali ke Bumi dengan selamat.
Kelebihan film ini menurut penulis adalah alur ceritanya tidak terlalu berbelit-belit sehingga mudah dipahami oleh penulis. Penggambaran tokoh oleh aktor dan aktris sangat baik terutama pemeran M.Watney yang menggambarkan sosok pekerja keras, pantang menyerah, humoris di beberapa adegan dan ceria yang membuat film ini tidak bosan, meskipun di beberapa bagian terlihat membosankan namun secara keseluruhan film ini keren. Watney membuat penulis kagum karena ia mampu mempertahankan diri di sebuah planet yang tak berpenghuni dengan kondisi alam yang tidak bisa diduga dalam jangka waktu yang cukup lama, dan ia mampu memecahkan masalah demi masalah secara ilmiah dengan pengetahuan yang ia miliki. Selain itu film ini menjelaskan beberapa cabang ilmu sains yaitu matematika, fisika, astronomi, kimia dan biologi.
Disamping memiliki beberapa kelebihan, film ini pun mempunyai kelemahan. Salah satu yang menonjol ialah Mars adalah planet yang mempunyai gravitasi sepertiga dari gravitasi bumi, namun Mark bisa jalan biasa saja sama halnya kita berjalan di bumi padahal seharusnya ia berjalan mungkin bergeser atau melompat-lompat. Selain itu penulis menemukan kejanggalan lainnya dalam film ini yaitu pada sol 21 atau 3 sol setelah ditinggal timnya, Watney menghitung persediaan makanan yang masih tersisa. Dia menghitung timnya dibekali makanan untuk 31 sol dan kelebihannya 68 sol untuk tim. Dan dia memperhitungkan bekalnya kalau untuk dirinya sendiri bisa sampai 300 sol bahkan jika diregangkan artinya mengurangi frekuensi makan bisa cukup untuk 400 sol. Namun setelah penulis hitung ternyata persediaannya bisa lebih dari 300 sol bahkan 400 sol.
Watney mulai tinggal sendiri dari sol 19,  dan sehari diberikan jatah 3 kali sehari untuk 6 orang dan kelebihan cadangan makanannya untuk 68 sol, maka:
(( 31-18) X 6) + (68X6) = 486 sol.
Apabila ia regangkan misalnya 2 kali persol maka:
(486X3):2 = 729 sol.
Dalam sebuah film atau cerita tentu terdapat amanat yang ingin di sampaikan oleh pembuat film. Menurut penulis, pesan dari film ini adalah kita memang membutuhkan kecepatan dalam menyelesaikan sesuatu namun cepat bukanlah tujuan utamanya, yang terpenting adalah kita mampu menyelesaikannya dengan tepat. Secara umum pesan yang dapat penulis ambil adalah “nothingimpossible” dimana ada kemauan disitu ada jalan, tetap berjuang pantang menyerah.
Film “The Martian” ini sangat direkomendasikan bagi kalian pencinta film terutama pencinta film Scifi dan adventure yang penuh tantangan, film ini pun sangat menyenangkan dan memberikan pengetahuan  mengenai beberapa cabang ilmu sains terutama matematika.So, jangan sampai ketinggalan untuk menontonnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar